Beranda Headline

Polrestabes Surabaya Tindaklanjuti Kasus Pemerkosaan Siswi SMP Hingga Hamil 5 Bulan

 

Suksesi Nasional, Surabaya– Kasus ruda paksa (permerkosaan) terhadap Bunga (nama samaran) warga Kelurahan Bubutan, Surabaya mendapat perhatian serius dari Polrestabes Surabaya.

Saat ini kasus pemerkosaan tersebut sedang ditangani petugas Unit Perlayanan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polrestabes Surabaya

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana menyampaikan, saat ini anggota sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Sudah ditindak lanjuti LP dari pelapor.

Penyidik sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) kota Surabaya,” kata AKBP Mirzal saat dihubungi awak media Kamis (27/04/2023).

Diberitakan sebelumnya, Bunga (nama samaran) kini tengah hamil 5 bulan. Bukan karena pergaulan bebas.

Baca Juga :  GMNI Lamongan Tanamkan Semangat Juang Bapak Bangsa ke Pelajar, Dimoment Bulan Bung Karno

Namun, siswi yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Surabaya itu, adalah korban pemerkosaan dua pemuda di kampungnya.

Ceritanya, pada bulan Desember 2022 lalu korban diajak oleh tetangganya membeli makan. Dalam perjalanan pulang, mereka singgah di sebuah rumah.

Ternyata di dalam rumah tersebut, ada 3 pemuda yang sedang asik berpesta minuman keras (miras).

Bunga dipaksa untuk ikut minum dan dicekoki miras. Karena tidak pernah meminum minuman beralkohol, putri sulung dari tiga bersaudara itu pun langsung pusing.

Dua dari tiga pemuda yang sudah mabuk itu, memanfaatkan situasi tersebut. Keduanya langsung melampiaskan nafsu bejatnya kepada korban.

Kisah pilu itu baru terungkap saat lebaran Idul Fitri kemarin. Ibu korban curiga dengan gerak gerik anaknya.

Baca Juga :  Dukpencapil Tanbu Sosialisasi Permendagri Tentang Pencatatan Nama Pada Dokumen Kependudukan

Ya, kandugan Bunga (nama samaran) semakin membesar. Sudah tidak bisa disembunyikan lagi. Dengan hati-hati ibu Bunga mengorek informasi.

Sang ibu tidak ingin menyinggung perasaan anaknya. Cara itu berhasil. Bunga akhirnya mengaku.(rus)

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini