Ciptakan Petani Mellenial
Suksesi Nasional Tulungagung – Tumbuhnya pengusaha muda di sektor pertanian akan mampu memperkecil angka pengangguran di Tanah Air. Telah banyak program pemerintah mempromosikan pertanian yang berkelanjutan dan meningkatkan minat generasi muda untuk terjun dan berperan aktif dalam pembangunan pertanian.
Sebagai dukungan Program YESS, Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Bappeda Tulungagung menyelenggarakan kegiatan DMFS (District Multi-Stakeholder Forum) pada tanggal 10 Maret 2022.
Acara DMFS merupakan forum pemangku kepentingan tingkat kabupaten sebagai wadah sharing dan diskusi antara Pilot Project Implementation Unit (PPIU) Jawa Timur dan beberapa dinas terkait di tingkat Pemerintah Kabupaten.
DMFS (District Multi-Stakeholder Forum) adalah rangkaian dari Program Yess yang merupakan inisiasi dari Kementerian Pertanian (Kementan RI) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD) dalam melakukan regenerasi petani melalui program pengembangan kewirausahaan dan ketenagakerjaan kaum muda dalam sektor pertanian. Program Yess sampai saat ini telah menghasilkan 2060 petani milenial di Kabupaten Tulungagung.
Forum ini akan benar-benar menjadi wadah penyatuan tekad, pikiran dan langkah-langkah sinkronisasi dan harmonisasi dalam pelaksanaan Program YESS di kabupaten Tulungagung sehingga nantinya dapat mempromosikan pemuda pedesaan dalam mengembangkan agribisnis.
Rapat koordinasi ini dihadiri Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Bpk Agus Eko Putranto, S.STP, M.M; Deputi Bidang Teknis Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Jawa Timur Muhammad Saikhu, Pengarah Program YESS Eny Wahyuning Purwanti, Liaison Officer (LO) Kabupaten Tulungagung Yudi Rustani, District Implementation Team (DIT) YESS Heru Waskito dan beberapa dinas terkait.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Bagian Perekonomian Sekda Kabupaten Tulungagung.
UPT BLK Kabupaten Tulungagung, Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Tulungagung, KADIN, KTNA, PAS Kampung Tani, BDS dan Dinas Pertanian.
Dalam acara DMSF ini Kepala Bidang Perekonomian dan Sumberdaya Alam Bappeda Kabupaten Tulungagung Bpk Agus Eko Putranto, S.STP, M.M mawakili Kepala Bappeda Tulungagung mengungkapkan bahwa FGD dalam acara ini sebagai sarana komunikasi untuk menyamakan persepsi dalam membangun komitmen untuk keberhasilan Program Yess.
Untuk mencapai keberhasilan ini maka di perlukan sinergitas program dan kegiatan dari semua pihak baik pemerintah maupun stakeholder yang terkait.
Selain itu juga di harapkan bahwa Semoga ditahun tahun berikutnya, kualitas kegiatan lebih meningkat dan dirasakan oleh lebih banyak lagi kaum muda pedesaan, serta menyampaikan informasi Program YESS kepada khalayak luas, tuturnya.
Di kesempatan ini tim PPIU Jawa Timur juga menyampaikan informasi serta juga melihat dan mendengar masukan dari pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan Program Yess di Kabupaten Tulungagung, khususnya terkait dengan Calon Peserta Calon Lokasi (CPCL) dan diakhiri dengan diselenggarakan Focus Grup Discussion [FGD] antara PPIU Jawa Timur dan perwakilan dinas terkait integrasi kegiatan dinas dengan kegiatan YESS.(als/har)