Suksesi Nasional Tanbu
BATULICIN – Bupati Abah HM Zairullah Azhar bersama jajaran Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Tim Percepatan Pembangunan, adakan kunjungan rutin ke Istana Anak Yatim Bersujud.
Kegiatan berlokasi di Jln. Batu Benawa Bersujud, Kec. Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Jum’at (25/11/2022) malam.
Kali ini turut serta dalam kunjungan, Ir Juari Koordinator pendayagunaan sumber air, irigasi dan rawa, Direktorat Sumber Daya Air Kementerian PPN/Bappenas, bersama Tim International Hydropower Assosiate dan rombongan.
Kegiatan berlangsung dengan suasana kekeluargaan, rangkaian acara diantaranya yaitu pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an, Tarian Islami, Majelis Ilmu dan Doa.
Mauizatul Hasanah disampaikan oleh Guru Hidayatullah menjelaskan tentang 3 wasiat Mailakat Jibril yang patut menjadi renungan dan pembelajaran bagi manusia. Dalam 3 wasiat disebutkan manusia bisa hidup semaunya namun akhirnya manusia akan tiada, dalam riwayat kitab yang diterangkan Guru Dayat tersebut disampaikan jika manusia akan mendapat limpahan berkah jika ia termasuk dalam manusia yang bermanfaat, manusia yang menyenangi kebaikan dan manusia yang tak segan berbuat baik selama hidupnya.
“Apabila manusia mati akan terputus semua hubungan di dunia ini dan hendaknya manusia ingat untuk beramal jariah,” kata Guru dayat yang kemudian memimpin doa untuk korban musibah di Cianjur.
Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar sekaligus Presiden Anak Yatim Indonesia menyampaikan, bahwa dirinya secara khusus telah menghibahkan Istana Anak Yatim kepada anak-anak yatim disana. Total hibah kisaran 414 miliar, dari bangunan yang ada. Bupati juga menyinggung soal Pembangunan Bendungan Kusan.
“Semoga Bendungan Kusan bisa terlaksana serta dimudahkan, sebagaimana diketahui kita berada disini untuk membangun ruh dengan sistem kekeluargaan, saya juga berterimakasih akan keikhlasan yang kita latih bersama untuk terus melakukan pembinaan di Istana Anak Yatim,” ucap Bupati.
“Oleh sebab itu nanti jika bendungan itu jadi, kita berdoa dan berikhtiar, bendungan akan menjadi kebanggaan kita dalam kemajuan kawasan dan rencana tersebut juga sangat direspon oleh Bappenas, sehingga nanti Ibu Kota Negara baru pun bisa mengambil manfaat darinya,” lanjutnya.
Ir Juari Koordinator pendayagunaan sumber air, irigasi dan rawa, Direktorat Sumber Daya Air Kementerian PPN/Bappenas dalam kesempatannya di Istana Anak Yatim menyampaikan, bersama dirinya juga menjalani ikhtiar dan mengkaji study atas rencana pembangunan Bendungan Kusan.
“Langkah kecil untuk kita melanjutkan mimpi-mimpi yang telah terpanjatkan, tidak hanya ikhtiar lahir kemudian dilengkapi ikhtiar batin, Habluminannas dan Habluminnallah sudah dijalankan, secara pribadi saya belum tau jalan yang kita tempuh ini bisa berat atau terjal, kita harapkan diberikan petunjuk dan kemudahan untuk melalui proses ini, ikatan batin saya untuk pergi ke Tanah Bumbu sudah ada sejak lama dan baru ini kesampaian,” katanya.
Menilai lagi dan melihat secara dalam terkait rencana pembangunan Bendungan Kusan, hal ini ibarat gayung bersambut. Rencana Pemerintah Daerah disertai usaha dan doa untuk mewujudkan Bendunga Kusan nantinya, mengharap kemudahan jalan pada setiap prosesnya. (Rel)