Suksesi Nasional, NTT – Calon Bupati (Cabup) Manggarai Periode 2024-2029, Ir.Maksimus Ngkeros mengatakan ada upaya pembungkaman demokrasi dan keadilan di Kabupaten Manggarai saat ini.
Hal itu dibuktikan dengan adanya upaya mengubah Negative campaign menjadi Black Campaign. Kampanye negatif dengan mengkritisi kebijakan pemerintah yang sedang berkuasa dibelokkan menjadi kampanye hitam.
“Saya tetap berdiri tegak dan kokoh bersama rakyat. Sebab yang saya sampaikan terkait kondisi Manggarai adalah keluhan Rakyat kecil.
Secara kasat mata, masyarakat Manggarai merasakan dan mengalami bagaimana hancurnya kondisi Manggarai saat ini,” ujar Maksimus kepada Wartawan, Kamis (31/10/2024).
Pasangan Calon Wakli Bupati, dr.Marianus Ronald Susilo itu mengatakan, masyarakat Manggarai menyaksikan sendiri, banyak infrastruktur jalan makin hancur tanpa perbaikan.
Kemudian penataan birokrasi yang buruk sehingga menyebabkan transfer dana dari pusat ke daerah berkurang,” tegasnya.
Kata Maksi, saat ini ada upaya kelompok tertentu untuk membungkam demokrasi dan keadilan di Kabupaten Manggarai.
Hal itu secara nyata dilihat bagaimana pernyataannya yang didasarkan pada fakta dan data jelas dan akurat dianggap kampanye hitam.
“Ini sama dengan upaya melarang Maksi-Ronald untuk tidak mengungkap kegagalan rezim. Upaya untuk menggagalkan orang baik menjadi pemimpin di kabupaten Manggarai ini.
Tapi saya tidak akan berhenti, saya yakin, Tuhan bersama orang-orang benar. Saya tidak sendirian.
Ratusan ribu rakyat Manggarai ada bersama saya. Kita bersama-sama untuk mengubah dan memperbaiki Manggarai ke depan,” katanya.
Maksi kemudian mengajak seluruh pendukung, agar jangan gentar dan takut. Jika demokrasi dan keadilan hendak dibungkam oleh orang yang haus akan kekuasaan, maka rakyat harus bergandengan tangan untuk melawan agar kebebasan demokrasi dan keadilan tetap berjalan dan bersinar di Manggarai.
” Mari rapatkan barisan dan yakinkan seluruh masyarakat untuk memenangkan pertarungan pada 27 November mendatang.
Soal hal-hal berkaitan dengan hukum, rakyat tetap tenang. Biarlah itu menjadi tugas dari Tim kuasa hukum,” pungkasnya.
Sementara itu, kuasa Hukum Maksi-Ronald, Dr.Siprianus Edi Hardum mengatakan, bahwa hingga saat ini, ia belum menemukan sedikit cela hukum atas tuduhan Kampanye Hitam kepada Maksi Ngkeros.
Oleh karena itu, Edi mengajak seluruh pendukung Maksi-Ronald agar tetap solid mendukung dan memenangkan Paket Maksi-Ronald pada Pilkada serentak 27 November 2024 ini. (B/L)
