Beranda Headline

Capai 36 Derajat Celcius, Cuaca di Surabaya Terasa Panas Hingga Malam Hari

 

Suksesi Nasional, Surabaya – Sejumlah wilayah di Jawa Timur masih dilanda kemarau panjang. Suhu tertinggi di Kota Pahlawan Surabaya mencapai 36 derajat celsius. Cuaca panas diperkirakan hingga bulan Oktober – 2023.

Adapun suhu tertinggi di Surabaya tersebut berlangsung selama dua pekan terakhir. Tepatnya terjadi pada tanggal 6, 7, 12, 14, dan 16 Oktober 2023. Rata-rata suhu Surabaya dari pagi dan malam hari berkisar antara 26° C hingga 35°C.

Sementara suhu minimun di Surabaya saat malam hari sekitar 25-26 derajat celsius. Jadi, tak heran jika akhir-akhir ini suhu panas di Surabaya terasa hingga malam hari. Meski begitu, suhu tertinggi tetap berpotensi terjadi pada siang hari.

Baca Juga :  Utamakan Kearifan Lokal, Pembukaan Hotel Santika Dihadiri Walikota Blitar

“Untuk wilayah Surabaya potensi kondisi cuaca panas dengan suhu udara tinggi pada siang hari tentunya masih berpeluang,” kata Ketua BMKG Jatim Teguh Tri Susanto kepada wartawan Selasa (17/10/2023).

Teguh menyampaikan ada sekitar 13 wilayah di Jawa Timur dengan suhu tertinggi. Mulai dari Surabaya, Sidoarjo, Madiun, Mojokerto, Ponorogo, Lamongan, Kediri, Sampang, Situbondo, Nganjuk, Jember, Ngawi, dan Jombang. Adapun suhu tertinggi berada di rentang 35°Chingga 37°C.

Suhu udara tinggi di Surabaya dan wilayah Jatim disebabkan pergerakan matahari yang sedang bergerak di bagian selatan ekuator. Akibatnya penyinaran matahari lebih intens di wilayah Jawa hingga Nusa Tenggara.

“Bulan Oktober ini mengingat matahari sedang bergerak ke selatan ekuator, sehingga beberapa wilayah seperti wilayah Jawa hingga Nusa Tenggara akan merasakan penyinaran matahari yang lebih intens, terlebih lagi sedikitnya tutupan awan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Polres Nganjuk Amankan Ratusan Motor dalam Operasi Jaya Stamba 2022

Selain disebabkan pergerakan matahari, suhu tinggi terjadi karena tidak ada hujan dalam waktu yang lama. Sedangkan, faktor lain penyebab cuaca panas ialah rendahnya kelembapan udara.

“Faktor penyebab cuaca panas adalah angin yang bertiup kencang, tidak hujan dalam waktu lama, permukaan tanah yang kering, dan rendahnya kelembapan udara,” jelas Teguh.

“Penyinaran matahari intens akibat pergerakan matahari terjadi di wilayah bagian selatan Indonesia, sehingga Jawa Timur yakni Surabaya akan mengalami suhu tinggi pada siang hari di bulan ini,” pungkasnya.(rus)

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini