Suksesi Nasional, Surabaya – Kasus Pembunuhan atau carok kembali terjadi di Kota Surabaya. Kali ini korban bernama Damiri (35) warga Desa Panden Kecamatan Omben Kabupaten Sampang, Madura. Peristiwa pembunuhan diduga permasalahan asmara ini terjadi pada hari Rabu 10 Maret 2021 sekitar pukul 12:00 Wib.
Menurut keterangan warga sekitar, korban baru tinggal sekitar 5 bulan bersama istri sirihnya di rumah kost di kawasan Jalan Simojawar V A Kecamatan Sukomanunggal Surabaya.
Berdasarkan keterangan dari Ketua RT 01 Simo Jawar bernama Abdurahman mengatakan, korban selama ini tinggal bersama istri sirihnya. Kami menduga istri korban dengan suami sebelumnya ada permasalahan.
“Ya, mungkin istrinya sebelumnya punya masalah dengan suami pertamanya, mungkin belum dicerai,” jelas Abdurahman kepada Suksesi Nasional dilokasi kejadian Rabu (10/3/2021).
Abdurahman mengatakan jika korban telah menikah dengan istri sirihnya dan tinggal dirumah kos di Simo Jawar sejak enam bulan yang lalu.
“Ini nikah kedua dengan korban, tadi saya coba telepon keluarga yang di desa asalnya (Panden) katanya ada masalah dengan suami pertamanya,” tambah Abdurahman.
Sementara itu, Korban dimata warga sekitar, tidak pernah terlihat cekcok terkait masalah keluarga selama tinggal di rumah kostnya di Simojawar V- A Gang buntu. Korban sering terlihat bergaul dengan warga dan juga di ketahui tidak bekerja dan rajin ke masjid.
Dikabarkan sebelumnya, warga Jalan Simo Jawar Gg. 5- A Surabaya geger. Pasalnya ditempat tersebut seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah. Korbannya diketahui bernama Demiri (35) warga Desq Panden Omben Sampang Madura.
Saat ditemukan warga, korban mengalami luka bacok dibeberapa bagian tubuhnya. Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke kantor Mapolsek Sukomanunggal Surabaya.
Setelah dilakukan identifikasi oleh tim Inafis Polrestabes Surabaya, sekitar pukul 14.02 WIB jenazah korban dievakuasi dengan menggunakan mobil Ambulance milik Dinas Sosial Kota Surabaya.(rus)