Suksesi Nasional, Lamongan- Melonjaknya harga sembako akhir-akhir ini membuat pemerintah melakukan berbagai cara untuk meringankan beban masyarakat. Tak terkecuali Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab) dengan menghadirkan pasar sembako murah.
Tak ayal hal itu disambut antusias warga, dimana dalam hitungan jam sembako murah tersebut telah ludes terjual.
Berbarengan dengan Safari Ramadhan 1443 H, Pemkab Lamongan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar pasar murah yang ditinjau langsung Bupati Yes bersama Wabup Abdul Rouf, Sekda Moh Nalikan serta jajaran Forkopimda di halaman Masjid Al Muttaqin Dusun Mlaten Desa Bandungsari Kecamatan Sukodadi Kabupaten Lamongan, Kamis (7/4) yang sekaligus menjadi lokasi pertama safari.
Kepala Disperindag, M. Zamroni mengungkapkan sembako yang dijual ini merupakan sembako yang telah disubsidi oleh Pemkab Lamongan di mana dalam satu paketnya terdiri dari 5 kg beras premium, 2 kg gula, 2 liter minyak goreng dan 4 pcs mie instan yang hanya dibanderol dengan harga Rp 60.000.
“Satu paket yang dijual dengan harga jauh lebih murah dari harga pasaran karena telah disubsidi oleh pemkab. Pada umumnya di pasaran harga minyak per liter mencapai Rp 23.000, ini hanya kami jual Rp 17.500.
Kemudian beras premium dipasaran mencapai Rp 12.000/kg kami hanya menjual Rp 7 .000/kg. Gula hanya Rp 10.000/kg sementara dipasaran masih Rp 13.500 dan mie instan Rp 1000/pcs,” ungkap Zamroni.
Dengan harga yang sangat terjangkau tersebut, lanjut Zamroni, masyarakat setempat dapat merasakan dan menikmati sembako dengan harga murah.
Bersama Forkopimda, Bupati Yes akan melakukan Safari Ramadhan di beberapa titik yang kesemuanya dibuka dengan pasar sembako murah. Dimana dalam setiap safari telah disediakan 390 paket sembako yang dapat diakses warga setempat.
Diungkapkan Bupati Yes, tak hanya menghadirkan pelayanan kepada masyarakat, melalui Safari Ramadhan juga dimaksudkan sebagai ajang silaturahmi agar lebih dekat dengan masyarakat.
Lebih lanjut Bupati Yes juga mensosialisasikan pentingnya vaksinasi booster. Sehingga diperoleh kekebalan kelompok yang tentu akan memberi efek positif bagi peningkatan ekonomi Lamongan.
“Kalau semuanya telah vaksin apalagi booster tentu kelonggaran-kelonggaran yang diberikan akan memberi rasa aman. Banyak kita lihat tadi produk-produk UMKM yang dipamerkan semata-mata untuk menggairahkan ekonomi di Kabupaten Lamongan. Maka monggo yang belum vaksin silahkan vaksin. Agar dalam menjalankan aktifitas merasa aman,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Yes juga mengungkapkan bahwa pemerintah bertekad untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik agar masyarakat mendapat pelayanan yang terbaik terutama layanan kependudukan, pelayanan kesehatan maupun layanan pendidikan.
“Mohon doanya semoga kita semua diberikan kekuatan untuk bisa melaksanakan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab kami,” pungkas Bupati Yes.
Kegiatan yang turut dihadiri Ketua MUI Abdul Aziz Khoiri tersebut juga dilakukan kerjasama dengan baznas dalam penyaluran santunan kepada fakir miskin dan anak yatim.(rul)