Beranda Headline

Pelaku Panusukan Wanita Pemilik Toko Kedung Anyar Ditangkap Polsek Sawahan , Ini Motifnya

 

Suksesi Nasional, SURABAYA – Polisi akhirnya meringkus pelaku penusukan terhadap Anis Suliana (54) pemilik toko atau kios Pulsa di Jalan Kedung Anyar 2 Sawahan Surabaya Senin 01 Juli 2024 pukul 11: 55 Wib.

Akibat peristiwa tersebut wanita paruh baya itu mengalami luka serius disekujur badannya dan harus dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya.

Foto Dok = Polisi Menunjukan Tersangka dan Barang Bukti di Mapolsek Sawahan Surabaya

Sementara pelakunya merupakan penghuni kos – kosan tak jauh rumah korban bernama Fahrizul Aziz alias FA (37) warga asal Kedamean Kabupaten Gresik Jawa Timur.

Kapolsek Sawahan Kompol Domingos De F Ximenes menyampaikan, peristiwa penusukan berawal saat hendak membeli sesuatu di toko milik korban.

Baca Juga :  Buka Musorkab KONI, Pak Yes Inginkan Persiapan Porprov Ke-VIII Sejak Dini

Sesampainya di toko, pelaku melihat korban sedang tidur di belakang toko atau ruang tamu rumah dengan dompet yang diletakkan di sampingnya.

Karena situasi sedang sepi, pelaku timbul niat jahatnya. Dia lantas pulang dan mengambil pisau untuk berjaga – jaga.

Tersangka lantas kembali kemudian masuk dengan cara melompat etalase toko, dan mengambil dompet milik korban.

Namun pada saat pelaku hendak mengambil dompet tersebut, korban terbangun dan berteriak minta tolong dengan memanggil anaknya.

Karena korban berteriak, pelaku panik dan menusukan pisau ke tubuh korban dan mengenai paha, perut, punggung dan bahu,” kata Kompol Domingos saat konferensi pers Kamis (04/07/2024).

Sementara pelaku berusaha melarikan diri, namun berhasil ditangkap TimĀ  Opsnal Reskrim Polsek Sawahan dan sempat dihajar warga.

Baca Juga :  Cabup Hergunadi Buka Lomba Burung Latpras

Sedangkan korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit dan saat ini masih dirawat di RSUD. dr. Soetomo Surabaya,” jelas Kompol Domingos.

Dihapan para awak media, tersangka FA mengaku nekat melakukan aksi kejinya karena butuh uang untuk bayar kos, angsuran motor dan biaya anaknya untuk jalan – jalan.

Sebenarnya saya tidak tega, saya bawa sajam untuk jaga – jaga kalau ada keluarganya, saya sudah kalap.

Uangnya untuk bayar angsuran dan pengen ajak anak jalan – jalan untuk liburan,” kata Bapak satu anak ini. (rus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini