Suksesi Nasional, NTT – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) bersama Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) tingkat Kecamatan Langke Rembong Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) gelar rapat pleno terbuka daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur, pemilihan Bupati dan wakil Bupati tahun 2024 bertempat di aula kantor Kecamatan Langke Rembong Rabu (11/9/2024) pukul 16.00 WITA.
Rapat pleno terbuka ini dihadiri oleh Ketua dan anggota PPS kecamatan Langke Rembong, Panwaslu kecamatan Langke Rembong, Camat Langke Rembong, tim paslon bupati dan wakil bupati kecamatan Langke Rembong, tim paslon gubernur dan wakil gubernur, komisioner KPU kabupaten Manggarai, Bawaslu Kabupaten Manggarai.
Ketua PPK kecamatan Langke Rembong, Narsisius Yunias Paus dalam sambutannya mengatakan semua warga yang berdomisili di Langke Rembong dipastikan telah didata secara akurat. Data pemilih merupakan salah satu faktor penting dalam proses pemilihan gubernur, wakil gubernur, pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024 ini.
“Mari kita bersinergi satu sama lain agar ada penyempurnaan dalam data pemilih kita yang kita bahas sore ini. Mari terus berkolaborasi dan bersinergi demi kemajuan dan kebenaran data kita.
Lebih lanjut Narsisius mengungkapkan data hari ini pasti berbeda dengan data pada tingkat kabupaten Manggarai sebab masih ada lokasi khusus seperti di LP Carep Ruteng dan masih ada saran rekomendasi perbaikan dari panwascam, ungkap Nars.
Sementara Komisioner KPU Rian Kondo mengatakan pleno ini akan dilanjutkan dengan pleno DPSHP tingkat kabupaten Manggarai sebelum DPT ditetapkan. Proses ini di kabupaten Manggarai nanti akan mengalami perubahan. Rian berterimakasih kepada teman-teman yang telah melakukan pleno dengan baik.
Berikut rekapitulasi data pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) setiap kelurahan di kecamatan Langke Rembong yaitu:
1. Kelurahan Karot laki-laki sebesar 1.329, perempuan 1.426 Total 2.755 pemilih.
2. Kelurahan Satar Tacik laki-laki sebesar 1.781, perempuan sebesar 1.871, total 3.652 pemilih.
3. Kelurahan Tadong, laki-laki sebesar 912, perempuan 1.024 Total 1.936 Pemilih.
4. Mbaumuku laki-laki, 1.049, perempuan 1.153 Total 2.202.
5. Poco Mal, laki-laki 628 perempuan 682 total 1.310 pemilih.
6. Laci Carep, laki-laki 445 perempuan 514 total 959 pemilih.
7. Kelurahan Carep, laki-laki 934, perempuan 941 total 1.875 pemilih.
8. Compang Carep laki-laki 426 perempuan 435 total 861 pemilih.
9. Kelurahan Watu laki-laki 1.744 perempuan 1.926 total 3.670 pemilih.
10. Bangka Nekang, laki-laki 998 perempuan 1.066, total. 2.064.
11. Kelurahan Waso laki-laki 1.222 perempuan 1.241, total 2.463 pemilih.
12. Golodukal laki-laki 1.289 perempuan 1.386 total 2.645
13. Kelurahan Pau, laki-laki 2.796 perempuan 3.270 total 6.066
14. Bangka Leda laki-laki 992 perempuan 1.110 total 2.102
15. Kelurahan Lawir laki-laki 569 perempuan 634 total 1.203
16. Kelurahan Pitak laki-laki 1.614 perempuan 1.712 Total 3.326 pemilih.
17. Kelurahan Wali laki-laki 1.671 perempuan 1.757, total 3.428.
18. Compang Tuke laki-laki 925 perempuan 983 Total 1.908
19. Kelurahan Tenda laki-laki 1.165 perempuan 1.233, total 2.398 pemilih.
20. Kelurahan Rowang laki-laki 404 perempuan 466 total 870 pemilih.
Jumlah keseluruhan DPSHP kecamatan Langke Rembong laki-laki sebesar 21.728, perempuan sebesar 23.567 Total 47.693 pemilih.
Tim pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT paket Siaga, Rio Parera minta proses sinkronisasi data pemilih ini sebaik-baiknya untuk mengurangi tingkat kerawanan pemilu.
Kecurangan pemilu berangkat dari data yang tidak akurat, ujarnya.
Pada akhir rapat Ketua PPK Langke Rembong, Narsisius minta masukan dari semua pihak agar validitas dan akurasi data pemilih ini benar-benar terpenuhi dengan baik agar tercapai pemilu jujur, adil, berkualitas dan berintegritas,” tutup Nars. (Beni L)