Suksesi Nasional, SAMPANG – Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Sstpol PP) bersama TNI, Polri serta Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan penertiban para pedagang kaki lima (PKL) didepan Pasar Omben Rabu (19/02/2025) pagi.
Penertiban dilakukan lantaran kerap terjadi kemacetan dan menggangu arus lalu lintas, khususnya pada hari Senin dan Kamis.

Menurut keterangan salah satu petugas dilapangan, bahwa penertiban para PKL di Pasar Omben rutin dilaksanakan, hal ini untuk mengantisipasi kemacetan.
“Ini kegiatan penertiban Pasar Omben yang sering kali terjadi kemacetan lalu lintas (lalin) terutama setiap hari pasaran Senin & Kamis.
Sebelumnya, kami bersama pihak terkait sudah melakukan sosialisasi kepada para pedagang lesehan tersebut.
Bahkan mereka sudah dipindah ke lokasi yang baru dibelakang, tapi para PKL ini masih bandel.
Akibatnya, arus lalu lintas terganggu dan karep terjadi kamacetan ,” kata salah satu anggota Polsek Omben kepada awak media Rabu (19/02/2025).
Berdasarkan pantauan Suksesi Nasional.com dilokasi, para pedagang ikan dan juga sayur ini begitu melihat kedatangan petugas gabungan langsung buru – buru menutup lapak dagangannya.
Sebagian ada yang pindah ke depan toko sambil berteriak, Obrakan.
Para pedagang yang kebanyakan emak – emak mengaku enggan direlokasi karena tempat terlalu masuk ke dalam.
Kita kalau jualan didalam sepi pak, dagangan kita tidak laku. Bagaimana orang mau beli, wong tempatnya saja didalam.
Orang malas masuk pak,” ucapnya.(rus)