‘Kasus Covid 19 Makin Meningkat’
Suksesi Nasional, Sumenep – Kepala sekolah SMPN 6 Sumenep, Jayad SPd, mengaku melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) melalui proses pembelajaran jarak jauh sesuai dengan apa yang disarankan oleh Kepala Dinas (Diknas) Pendidikan Kabupaten Sumenep.
Menurut Jayad sapaan akrabnya, pembelajaran jarak jauh itu melalui sistem daring bisa pakai classrom, bisa pakai google zoom, dan web sekolah, selain itu juga sekolah melaksanakan kegiatan dengan sistem luar jaringan (luring) dengan memanfaatkan titik -titik kunjung siswa.
Selain itu kata Jayad, pelayanan pihak sekolah akan selalu memberikan pelayanan maksimal bagi siswa-siswi pelajar, seperti layanan Bapak/ Ibu guru akan berkunjung kepada titik lokasi siswa dengan menggunakan sistem luar jaringan (luring) tujuan ini dilakukan agar lebih mengefektifkan pembelajaran. “Walaupun kami sadari pembelajaran tatap muka itu lebih efektif dari pada pembelajaran jarak jauh,” urainya.
Tetapi sambungnya, dengan mempertimbangkan keselamatan siswa terpelajar maka kami melaksanakan kegiatan belajar jarak jauh, hal ini dilakukan berdasarkan surat edaran dari diknas pendidikan, bahwa Pembelajaran Tatap Muka (PTM) new Normal itu sampai tanggal 14 September 2020. “Tetapi kebijakan yang dibuat itu bisa berubah karena kondisi covid 19, kalau saya memperkirakan bisa sampai akhir semester ganjil di bulan desember,” kilahnya.
Jayad menjelaskan, bagi yang tidak memiliki HP android bisa bergabung milik temannya atau bisa menggunakan guru kunjung tersebut, jadi guru kunjung itu bisa menjadi solusi bagi siswa yang tidak memiliki HP Android. Artinya, pihak sekolah akan terus memberikan pelayanan semaksimal mungkin. Ang