Suksesi Nasional, SURABAYA – Masyarakat agar lebih waspada dan ekstra hati – hati saat memanasi kendarannya. Kalau tidak, bisa menjadi korban aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Seperti yang dialami seorang mahasiswa perguruan tinggi di Kota Surabaya inisial NFNH.
Pemuda berusia 19 tahun itu kehilangan sepeda motor kesayangannya saat dipanasi didepan rumah kos – nya Jalan Kedinding Lor Surabaya pada Rabu 04 September – 2024 lalu.
Sementara pelakunya diketahui bernama Ragil (29) bersama rekannya, inisial Y, saat ini sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).
Peristiwa pencurian itu terjadi saat korban memanasi sepeda motor didepan kos-kosan saat hendak berangkat ke kampus.
Aksi pencurian itu terekam Closed Circuid Television (CCTV) di tempat kejadian perkara (TKP).
Rekaman CCTV tersebut, menjadi petunjuk anggota Reskrim Polsek Kenjeran untuk melakukan penyelidikan dengan menganalisis arah kedatangan dan pelarian pelaku.
Hasilnya, mengarah kepada dua orang yakni Ragil dan rekannya Y (DPO),” kata Kapolsek Kenjeran Kompol Yuyus Andriastanto melalui Kasi Humas Polres Tanjung Perak IPTU Suroto kepada wartawan Senin (30/09/2024).
“Setelah dilakukan pengejaran, kata Suroto, Ragil berhasil ditangkap dirumahnya di kawasan Jalan Wonosari Kecamatan Semampir Kota Surabaya.
Dari tangan tersangka Ragil, Polisi menyita barang bukti (BB) berupa sepeda motor yang digunakan sebagai sarana,” jelas IPTU Suroto.
Suroto menyebutkan, dalam melancarkan aksinya, kedua maling motor itu berbagi tugas. Ragil berperan mengawasi situasi, sementara Y, bertindak sebagai eksekutor.
“Polisi juga menemukan keterlibatan mereka dalam kasus curanmor di kawasan Indomaret Simokerto dan parkiran kantin Al Falah Surabaya.
Saat ini pihaknya masih terus melakukan pengembangan kasus ini dan berkoordinasi dengan Polsek Simokerto dan Polsek Gayungan Surabaya terkait modus serupa,” ungkap Suroto
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku beserta barang bukti diamankan di Mapolsek Kenjeran Surabaya, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Polisi juga tengah memburu keberadaan Y, yang berhasil lolos dari sergapan aparat usai dilakukan penggerebekan,” pungkas Suroto.(rus)