Suksesi Nasional, SAMPANG – Sesosok mayat ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di pinggir Jalan Teuku Umar Kelurahan Gunung Sekar Sampang Madura pada Senin 21 Oktober – 2024 pagi.
Korban diketehui bernama Madrais B Baso (54) warga asal Pengurangan Wetan Kecamatan Pengurangan Kabupaten Cirebon Jawa Timur.
Hal ini di sampaikan Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Sampang IPDA Dedy Dely Rasidie saat di hubungi awak media Rabu (23/10/2024) pagi.
IPDA Dedy menuturkan bahwa jenasah Madrais B Baso warga Desa Pengurangan Wetan Kecamatan Pengurangan Cirebon di temukan oleh saksi bernama Anna Sidah di samping rumahnya saat membuang sampah.
Dedy Dely menyebut, hasil pemeriksaan awal jenasah tidak ditemukan ada luka-luka ataupun tanda-tanda kekerasan lainnya.
Saat ditanya sosok anggota Polisi Wanita (Polwan) yang terlihat membantu jenasah mulai awal sampai pemberangkatan jenasah ke Cirebon, Ipda Dedy menyampaikan bahwa Polwan yang di maksud adalah Bripka Fitri Artawati yang bertugas sebagai Polisi RW 01 Kelurahan Gunung Sekar Sampang lokasi meninggalnya Madrais,” kata IPDA Dedy.
Dia menyampaikan bahwa informasi terkait meninggalnya Madrais yang saat di temukan tergeletak di jalan (gang) di sekitaran Jl. Teuku Umar berawal dari laporan Bripka Fitri Artawati ke SPKT Polres Sampang dan Kapolsek Sampang pada pukul 05.30 Wib kemarin pagi.
Bripka Fitri ujar Ipda Dedy Dely adalah petugas Polri pertama yang melaksanakan Tindakan Pertama di TKP (TPTKP) dengan menutup sekaligus mengamankan tempat kejadian perkara untuk kepentingan penyidik dari Sat. Reskrim Polres Sampang.
Menurut laporan Bripka Fitri Artawati kepada dirinya (Ipda Dedy Dely) kecepatan penanganan jenasah Alm. Madrais berkat hubungan yang sangat harmonis antara Ketua RT Zainal, warga dengan Polisi RW 01 Kelurahan Gunung Sekar,” ujar Dedy.
Lebih lanjut Ipda Dedy menerangkan Bripka Fitri juga menghubungi kerabatnya yang bekerja di rumah sakit untuk membawa jenasah di RSMZ Sampang untuk visum et repertum.
Karena Alm. Madrais tinggal sendiri karena sudah berpisah dengan istrinya dan anak-anaknya, Bripka Fitri berkoordinasi dengan Ketua RT Zainal dan warga apabila tidak bisa menghubungi keluarganya untuk memakamkan almarhum di pemakaman umum setempat.
Bripka Fitri saat di rumah sakit juga berusaha menghubungi istri dan anak-anak Alm. Madrais untuk memberitahu kejadian sekaligus menanyakan lokasi pemakaman jenasah Alm. Madrais.
Polisi RW 01 Kelurahan Gunung Sekar Bripka Fitri Artawati berhasil menghubungi salah satu anak almarhum yang bekerja di Taiwan.
Anak Alm. Madrais menyatakan kepada Bripka Fitri dan petugas kesehatan akan membiayai ambulan agar pemakaman ayahnya di laksanakan di Kabupaten Cirebon.
Jenazah Alm. Madrais atas permintaan anaknya yang bekerja di Taiwan dan persetujuan keluarga kini sudah di makamkan di Cirebon – Jawa Barat,” pungkasnya.(rus)