Suksesi Nasional.com,Pasuruan – Patut di acungi jempol, berbagai kasus korupsi di wilayah hukum Kota Pasuruan dibrangus
Kejaksaan Negeri Kota Pasuruan. Jika dilihat beberapa kasus telah berhasil di ungkap kejari dan pelaku koruptor dapat dipastikan semua masuk ke hotel prodeo.
Upaya dalam menegakkan hukum dalam memberangus kezaliman serta menangkap oknum perampok uang negara dilakukan, sehingga mampu memberikan edukasi terhadap masyarakat.
Tentu saja, penegakkan hukum yang benar dapat mengontrol birokrasi-birokrasi sehingga azas-azas pemerintahan bisa berjalan dengan baik dan benar.
Menurut Ketua Forum Masyarakat Pasuruan Bersatu (FORMAT) Ismail Maki, upaya kejaksaan negeri sebagai intrumen negara dalam menegakkan hukum perlu didukung dari berbagai element masyarakat.
Ia menambahkan, selama ini berbagai kasus besar telah dibongkar, anatara lain, Kasus BOP, Senkuko, Diskominfo, dan terahir kasus JLU. Ismail melihat apa yang dilakukan Kejari Kota Pasuruan merupakan prestasi yang luar biasa, Kejari mampu menegakkan hukum setegak-tegaknya dikota Pasuruan.
Menurutnya, dikota Pasuruan banyak pejabat Tokoh yang berpengaruh, mulai dari pejabat pusat hingga daerah yang memiliki power yang luar biasa dalam birokrasi. Namun kejari tak perduli dan tetap memberangus pelaku-pelaku koruptor dan dimasukkan ke penjara.
Menurut Ismail, hukum merupakan suatu alat yang memaksa dimana semua orang tahu dan hukum harus ditaati, baik dari penguasa dan masyarakat.
Dalam mejalankan aturan atau UU sangat diperlukan langkah tegas, sehingga hukum berjalan sesuai dengan locus dan focusnya, maka istrumen hukum yang memiliki kewenangan itu mampu berjalan sesuai fungsinya. saat ini, dikota Pasuruan penerapan hukum itu sudah sangat tepat, sehingga mampu memberikan efek jera kepada pelaku yang melanggar aturan atau Undang-Undang. Karena itu, Kajari kota Pasuruan sangat layak duduk di kursi yang lebih tinggi sehingga memiliki cakupan yang luas dalam memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat. (rif).