Suksesi Nasional.com-SURABAYA- Ketua RW 15 Wonorejo Kel, Manukan Kulon Kec, Tandes Surabaya, Sucipto mengaku kaget saat SDN Manukan Kulon VI dijadikan salah satu tempat yang ditunjuk Kelurahan untuk menjadi tempat Isolasi Mandiri (ISOMAN).
Dan warga wonorejo langsung menolak kebijakan itu. Sebab, informasi itu secara dadakan, yang baru disampaikan oleh salah satu guru di sekolah SDN tersebut.
“Awalnya informasinya mendadak, kemarin malam warga Wonorejo Manukan Kulon mendapat informasi dari pihak sekolah SDN yang mau dijadikan untuk ISOMAN dan tidak ada sosialiasi dari pihak RT, RW, maupun Kelurahan,” ucapnya, Kamis (22/7/2021).
Beberapa perwakilan warga langsung medatangi pihak Kelurahan dan mengatakan, bahwa RW 15 Wonorejo Manukan Kulon Tandes Surabaya menolak alih fungsi sekolah menjadi tempat isolasi mandiri (ISOMAN)
“Kami menolak dan pihak Camat malah mengatakan kalau ini adalah darurat. Kami tidak menerima pemakluman dari kata darurat. Sebab, saya sudah menjaga mobilitas warga saya,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Warga Wonorejo Manukan Kulon Tandes Surabaya mengungkapkan, bahwa pihak sekolah telah menolak penunjukan itu.
“Kepala sekolah sudah menolak. Tapi seperti ada tekanan dari Dinas Pendidikan dan Pemerintah, maka mau tidak mau mereka setuju,” katanya.(Nardi)