Suksesi Nasional.com,Pasuruan – Upaya melakukan peninjauan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Universitas Merdeka Pasuruan mengundang Stake Holder guna untuk meningkatkan mutu pendidikan, acara itu digelar di Gedung Kuliah Bersama (GKB). Unemer Pasuruan. Selasa (14/2) siang.
Kerjasama Unmer Pasuruan dengan Stake Holder ini dilakukan untuk kemajuan proses pembelajaran, sebab saat ini pendidikan telah berbasis PEPP sehingga kurikulum menjadi lebih berkwalitas dan dengan kerjasama stake holder ini, diharapkan menjadi lebih baik lagi.
Fakultas Hukum telah melaksanakan kegiatan MBKM kewirausahaan Selama satu semester, ini diharapkan mahasiswa mampu dan memiliki jiwa kewirausahaan. “MBKM merupakan program pemerintah berdasarkan UU No 12 Tahun 2012 dan Peraturan Pemerintah No 14 Tahun 2014 tetang Penyelenggaraan Perguruan Tinggi. Tantangan dunia pendidikan yang semakin berat, membuat Universitas Merdeka Pasuruan harus menggandeng stake holder agar lebih baik dan berkualitas,”ujar Yudhia Ismail Dekan Fakulatas Hukum Unmer Pasuruan.
Unmer Pasuruan menerapkan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) sehingga ke depan mampu mencetak mahasiswa yang berkualiatas. Tidak hanya itu, mahasiswa juga dibekali keterampilan khusus dan keterampilan umum. Fakultas hukum telah menerjunkan 24 mahasiswa dalam mengikuti MBKM dalam program magang bersama stake holder dengan harapan mahasiswa mampu dan lebih siap setelah lulus nantinya.
Tidak hanya itu, Unmer juga melakukan upgrading dosen sehingga kualitas pengajar sesuai dengan kebutuhan saat ini dan menjadi berkwalitas ke depannya.
Wiwin Arista SH. MH selaku wakil dekan juga menambahkan, bahwa peran stake holder sangat dibutuhkan dalam menujang pelaksanaan kurikulum ini, “Peran stake holder sangat penting dalam menunjang peningkatkan SDM mahasiswa sehingga menjadi berkwalitas dan berkompeten dalam menjawab tatangan kerja di era melenial,”urainya.
Ia menambahkan bahwa penerapan kurikulum MBKM sangat dibutuhkan untuk menunjang kompetensi mahasiswa sehingga peningkatan soft skill dan hard skill menjadi lebih maksimal.
Salah satu stake holder Mamad Aryo. SH. mengatakan bahwa dengan MBKM ini sangat membantu mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja nanti. “Dengan MBKM ini sangat membantu mahasiswa dalam mecetak mental usaha, terutama mahasiswa hukum, saya berharap mampu mencetak advokat yang handal dan bekualiatas ke depan,” ujarnya.
Warek I unmer Pasuruan Muhammad Mashuri, SH, MH. mengucapkan terimakasih atas partisipasi stake holder yang hadir dalam forum ini. Saat ini ada beberapa mata kuliah yang baru, hal itu diharapkan kedepan mampu mencetak mahasiswa yang berkualiatas. “Saat ini pendidikan telah berbasis ITE, dan kita harus mengikutinya. Perkembangan sikap yang baik perlu dilakukan kepada mahasiswa dan dosen sehingga mampu memberikan perkembangan dan kebaikan Sumber Daya Manusia kedepan terutama pada Fakultas Hukum,” ucap Muhammad Mashuri. (rif).