Suksesi Nasional, LAMONGAN – Setelah menggelar pelatihan Jurnalistik untuk siswa tingkat SLTA dalam moment HPN 2025, PWI Lamongan kembali menggelar pelatihan Jurnalistik untuk pelajar tingkat SLTP se-Kab.Lamongan.
Antusias peserta pelatihan diikuti ratusan pelajar dan Gurudidik tingkat SLTP sangatlah luar biasa. Bertempat di SMP N 1 Lamongan, pelatihan ini disambut antusias ratusan pelajar. Total 144 pelajar dari 48 sekolah lengkap dengan guru pembina kesiswaan masing-masing sekolah.
Ketua PWI Lamongan, Kadam Mustoko menyampaikan bahwa selain edukasi melalui meteri keilmuan, kegiatan ini juga sekaligus sosialisasi terkait UU Pers dalam kaitan penyalagunaan profesi wartawan.
“Kita menagkap berbagai keresahan, dan memang sudah waktunya para guru memiliki wawasan terkait UU Pers supaya nanti tahu bagaimana aturan, tugas dan etika-etika profesi wartawan,” kata Kadam Mustoko, Rabu (26/2/2025).
Kadam membeberkan bahwa kegiatan pelatihan jurnalistik bisa terlaksana berkat sinergitas antara PWI dan Dinas Pendidikan Lamongan. Lebih lanjut, Kadam berharap pelajar bisa menyerap materi dan menambah literasi serta menumbuhkan kembali tradisi menulis.
“Era sekarang tradisi menulis mulai ditinggalkan dan kami berharap pelajar bisa kembali menumbuhkan gairah menulis atau sekedar mencatat,” ujarnya
Senada, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Lamongan Munif Syarif berharap agar kegiatan ini bisa berdampak positif dan melahirkan sebuah karya tulis anak yang menarik.
“Mudah-mudahan bisa menambah ilmu dan gairan dalam menulis. Kegiatan jurnalistik foto dan reportase adalah bentuk pengembangan literasi. Saya berharap tidak hanya berhenti disini saya mohon kita kolaborasi bisa nanti kita gelar lomba dalam rangka hari pendidikan nasional,” tuturnya.
Materi pelatihan diisi oleh wartawan yang kompeten pada bidangnya masing-masing diantaranya, Ali Zulfikar dari Suarabhineka.com naskah berita, Sapari Ranuwijaya dari SCTV kemudian Hari Saktiono TVRI yang mengisi materi video jurnalistik, lalu materi foto diisi Fahrudin Ainun Rahmatillah dari Beritajatim.com dan Imron Rosidi dari Ngopibareng.id.
Selain memberikan materi terkait karya jurnalistik, pemateri juga memberikan tata cara dalam membuat sebuah karya tulisan, tata cara mengambil video (videografi), dan gambar (fotografi). Tak itu dalam giat pelatihan Jurnalistik, pemateri memberi kesempatan pertanyaan pada peserta.terkait segala keluhan berkenaan dengan jurnalistik.(rul)