Suksesi Nasional, Sampang – Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz pimpin upacara apel pasukan persiapan Operasi Ketupat Semeru 2021. Upacara yang berlangsung dihalaman kantor Mapolres Sampang dihadiri Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, Dandim 0828 Sampang Letkol Letkol Arm Mulya Yaser Kalsum.
Apel pasukan yang diikuti ratusan personel gabungan terdiri dari TNI – POLRI, Satpol PP, Dishub, BPDB, serta Dinkes Sampang untuk mengetahui kesiapan personel dalam pengamanan hari raya Idul Fitri 1442 H.
Kegiatan juga dihadiri Kepala Pengadilan Negeri Sampang, perwakilan dari beberapa instansi Pemkab Sampang, perwakilan PT. Jasa Rahardja, tokoh ulama dan beberapa perwakilan organisasi keagamaan serta organisasi kepemudaan di Kabupaten Sampang Madura.
Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz usai memberikan penghormatan pasukan, melaksanakan menyematan tanda pita operasi kepada perwakilan yang ditunjuk didampingi Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat serta Dandim 0828 Sampang Letkol Letkol Arm Mulya Yaser Kalsum.
Dalam apel tersebut AKBP Abdul Hafidz membacakan amanat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, bahwa Operasi Ketupat Semeru tahun 2021 yang akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia mulai dari tingkat Mabes Polri hingga kesatuan kewilayahan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
“Hari raya Idul Fitri 1442 H dirayakan oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Peningkatan aktifitas warga akan terjadi dalam bentuk kegiatan ibadah dan kegiatan masyarakat di sentra-sentra ekonomi, destinasi pariwisata serta kegiatan budaya seperti takbir keliling dan halal bi halal.
Hal ini tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas, gangguan Kamseltibcar lantas dan pelanggaran protokol kesehatan COVID -19” jelas AKBP Abdul Hafidz saat membacakan amanat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo Rabu (05/05/2021).
Lebih lanjut Abdul Hafidz mengatakan, Polri melaksanakan Operasi Ketupat Semeru 2021 akan berlangsung selama 12 hari mulai 06 sampai tanggal 17 Mei 2021.
Kegiatan digelar dalam upaya pencegahan penyebaran COVID -19 melalui penyekatan dan penegakan terhadap protokol kesehatan dengan memprioritaskan langkah – langkah preemtif dan preventif,” tegas Hafidz.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam amanatnya memberikan 8 penekanan kepada seluruh peserta apel gelar pasukan untuk selalu dipedomani guna mendukung keberhasilan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 sebagai berikut :
- Siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan, niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah kepada Tuhan YME
- Lakukan deteksi dini dengan memetakan dinamika dan fenomena yang berkembang, sebagai langkah antisipasi sedini mungkin untuk mencegah aksi yang meresahkan masyarakat.
- Tingkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengamanan dan antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror dan kriminalitas yang memanfaatkan momentum bulan ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
- Laksanakan pengamanan secara profesional dan humanis, berikan pelayanan terbaik, lengkapi sarpras dan perlengkapan perorangan yang memadai serta lakukan penugasan anggota dengan buddy system.
- Laksanakan penegakan hukum secara profesional dan proporsional serta bertindaklah secara tegas namun humanis terhadap setiap pelanggaran hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas.
- Mantapkan kerja sama, sinergi dan solidotas pada pihak yang terlibat demi keberhasilan pelaksanaan operasi.
- Tetaplah menjadi teladan bagi keluarga, rekan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan mencegah penyebaran COVID -19 yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih.
- Pastikan petugas frontliner telah melaksanakan program vaksinasi sebanyak 2 kali.
Ditempat terpisah, Kabag Ops Polres Sampang Kompol Roycke Hendrik F.B menjelaskan, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H, baik dari aspek personel maupun sarana dan prasarana.
Roycke menambahkan, tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan Operasi Ketupat Tahun 2021 adalah masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya COVID -19,” pungkasnya. (rus)