Suksesi Nasional, TRENGGALEK – Komisi II DPRD Trenggalek menggelar rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerjanya dalam rangka melakukan evaluasi serapan anggaran tahun 2023 di gedung DPRD Trenggalek, hasilnya serapan anggaran di masing masing OPD di angka 98 persen.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Trenggalek Guswanto puji terhadap kinerja OPD mitra kerjanya dalam serapan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) tahun 2023.
“Alhamdulillah hasil serapan anggaran di masing-masing OPD itu 98 persen,” kata Guswanto.
Menurutnya serapan anggaran APBD tahun 2023 di masing-masing OPD yang menjadi mitra kerja dari Komisi hasilnya sangat memuaskan.
Politisi dari PDIP ini melanjutkan angka serapan anggaran di masing-masing terbilang bagus karena alokasi anggaran telah sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan sebelumnya.
“Hampir semua mitra kerja Komisi I berhasil menyerap anggaran dengan kategori maksimal,”terangnya.
Namun demikian disebabkan Guswanto ada satu OPD yang belum bisa menyerap anggaran secara maksimal yakni pada Kecamatan Trenggalek tepatnya di Kelurahan Ngantru.
“Di Kelurahan Ngantru angkanya kurang lebih 200 juta tidak mampu diserap. Anggaran tersebut sesuai perencanaan sebelumnya akan digunakan untuk pembangunan proyek fisik berupa pavingisasi,” terangnya.
Setelah dilakukan pembahasan secara mendalam terkait tidak terserapnya anggaran senilai 200 juta tersebut kata Guswanto akhirnya diperoleh keterangan bahwa tidak terserapnya anggaran 200 juta di Kelurahan karena kurangnya koordinasi di Kelurahan Ngantru. (tj).