‘Peringati Hari Koperasi ke-73’
Suksesi Nasional, Tulungagung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro ( Dinkop UKM ) memperingati puncak Hari Koperasi (Harkop) ke-73, Selasa (28/7/2020).
Kegiatan yang dilaksanakan di Hall Ori Green Kecamatan Sendang ini mengambil tema ”Koperasi Tulungagung Peduli Covid 19, Dalam Upaya Mewujudkan Koperasi Tangguh”.
Peringatan Harkop ke-73 Tahun 2020 ini dihadiri oleh Bupati Tulungagung Maryoto Birowo; Ketua DPRD Tulungagung Marsono; Sekertaris Daerah Kabupaten Tulungagung Sukaji; Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro Slamet Sunarto; Kepala OPD, Dekopinda Tulungagung serta para tokoh dan pengurus koperasi di Kabupaten Tulungagung.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro, Slamet Sunarto menyampaikan bahwa saat ini ditengah tengah adanya pandemi Copid-19, diharapkan kekoperasian keberadaannya mampu menyejahterakan anggotanya.
Di masa Pandemi Covid-19 ini, pihaknya mengajak untuk bersama sama dengan pelaku usaha mikro yang banyak mengalami kerugian untuk bangkit.
“Peringatan yang ke 73 tahun harus mampu menjadi momen kebangkitan Koperasi sebagai penopang perekonomian Nasional,” ucapnya.
Untuk wujud Koperasi peduli adanya dampak Corona,melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro membagikan paket sembako sebanyak 5195 kepada anggota koperasi se-Kabupaten Tulungagung.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, menyampaikan ucapan terima kasih kepada gerakan koperasi, usaha kecil dan mikro Kabupaten Tulungagung atas sumbangsihnya dengan mendukung pelaksanaan program pengaman sosial dampak pandemi COVID-19 di Kabupaten Tulungagung sebagai peringatan Hari Koperasi ke-73 melalui pembagian paket sembako.
“Ini menjadi bukti bahwa jatidiri koperasi telah tertanam dalam setiap insan gerakan koperasi di Kabupaten Tulungagung sebagai soko guru perekonomian bangsa yang berlandaskan atas asaz kekeluargaan dan gotong royong,” katanya.
Menurut Maryoto Birowo, dimasa pandemi COVID-19 ini, koperasi, usaha kecil dan mikro harus terus melakukan inovasi-inovasi dan mampu beradaptasi dengan baik untuk menjaga kebersinambungan usahanya sehingga dapat terus menjadi pilar pembagunan dan agen percepatan pemerataan ekonomi di kabupaten Tulungagung. Namun semua aktifitas usaha yang dilaksanakan harus benar-benar memperhatikan protokol kesehatan.
Oleh karena itu saya meminta Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro Kabupaten Tulungagung untuk segera mengambil langkah-langkah strategis
Maryoto juga meminta agar segera melaksanakan program pemberdayaan Usaha kecil dan mikro di Kabupaten Tulungagung melalui pembangunan mindset masyarakat Kabupaten Tulungagung untuk secara aktif berperan dalam “bela dan beli” produk Usaha kecil dan mikro Kabupaten Tulungagung.
“Serta merencanakan inovasi proses bisnis pemberdayaan koperasi dan usaha mikro di era revolusi industri 4.0 dan berbasis informasi teknologi (online) sebagai wujud pembinaan yang berkelanjutan di tengah pandemi COVID-19,” jelasnya.
Tidak lupa Maryoto menyampaikan ucapan selamat Hari Koperasi ke-73,
Pihaknya juga memberikan semangat kepada pelaku koperasi yang ada di Tulungagung agar tidak terpuruk dan bangkit di tengah kondisi Pandemi Covid-19.
“Melalui Koperasi kita sejahterakan anggotanya, untuk masyarakat Tulungagung juga kita imbau untuk produktif, pelaku usaha kecil dan mikro harus menggeliat,” tutupnya. (Al/har)
