Suksesi Nasional, Surabaya – Untuk memastikan masyarakat tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, meninjau Pasar tradisional, salah satunya adalah Pasar Simo atau lebih dikenal Pasar Asem Surabaya.
Selain meninjau penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di pasar Simo, kedua Jenderal itu juga membagikan sekirar 10.000 masker kepada masyarakat.
Tak hanya membagikan masker, Kapolda Jatim juga memberikan perhatian dengan memakaikan masker kepada salah satu warga saat berada didalam pasar.
Sampai hari kelima, pembagian masker di Kota Surabaya, Polda Jatim telah membagikan masker kepada masyarakat sebanyak 705.400 masker.
“Memasuki hari kelima ini saya bersama Pangdam V Brawijaya sudah membagikan masker sebanyak 705.400 masker,” kata Irjen Pol Nico Afinta Jum’at (05/02/2021).
Sementara itu Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto menjelaskan, kegiatan ini tidak hanya membagikan masker saja. Melainkan juga menerapkan program peningkatan disiplin prokes, terutama pada pekan terakhir PPKM di seluruh Jawa Timur.
Untuk memerangi Covid-19, masyarakat harus meningkatkan disiplin protokol kesehatan agar terhindar dari virus Covid -19.
“Kegiatan hari ini tidak hanya membagikan masker saja, petugas juga memberikan imbauan dan sosialisasi peningkatan protokol kesehatan,” kata Mayjen Suharyanto.
Penerapan PPKM tinggal empat hari di pekan terakhir, semoga kasus positif Covid-19 di Jatim bisa segera menurun.
Sementara itu penerapan PPKM ini sangat berdampak pada kasus Covid-19 maupun jumlah pasien yang meninggal yang sudah mengalami angka penurunan. Semoga ke depan pandemi segera berakhir ,” pungkasnya.
Sementara itu, Pengurus PD Pasar Surya Kota Surabaya menyebutkan, bahwa pedagang dan pembeli di Pasar Simo sangat tertib dalam penerapan Prokes.
Mereka selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Selain itu, dari PD Pasar Surya sendiri di depan pintu masuk Pasar juga disiapkan tempat untuk mencuci tangan dan Hand Sanitizer.
“Pedagang dan pembeli ini tertib mas, dan kami juga siapkan tempat cuci tangan dan hand sanitizer di pintu masuk pasar.
Selain itu kami selalu memberikan sosialisasi agar masyarakat tetap menggunakan masker,” ucapnya.(**)
