‘Jelang Pilkada Serentak’
Suksesi Nasional, Surabaya -Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tinggal menghitung hari. Untuk menjaga Kammtibmas yang aman dan kondisif. Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran menggelar rapat kordinasi (rakor) Operasi Mantab Praja Semeru 2020.
Acara yang berlangsung di Hotel Bumi Surabaya, Senin (31/8/2020), dihadiri Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, para pejabat utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.
Turut hadir pula dalam acara tersebut Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa; Pangdam V Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Widodo Iryansyah, Kejati Jawa Timur, Penyelenggara Pemilu, Bawaslu dan KPU serta perwakilan Partai politik (parpol).
Dalam sambutannya, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Mohammad Fadil Imran menyampaikan, selain menangani Covid-19, serta pemulihan ekonomi, kita juga dihadapkan gelaran Pilkada serentak di Jatim.
Dalam pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan ini, kita dibutuhkan profesionalisme, integritas, serta kosistensi dan kewaspadaan yang tinggi agar bisa melaksanakan dengan baik.
“Kita lakukan konsolidasi awal Pilkada serentak di Jatim nantinya agar bisa berjalan aman, damai dan sejuk. Pilkada ini dilaksanakan disaat Pandemi Covid-19, bagaimana partisipasinya sangat tinggi. Untuk mencegah penyebaran virus corona, aturan protokol kesehatan tetap kita terapkan secara maksimal,” ujarnya.
“Hari ini kita gelar rapat koordinasi awal Pilkada serentak bersama Gubernur, Pangdam V Brawijaya dan Penyelenggara Pemilu. Sehingga Pilkada serentak di Jatim bisa berjalan damai, aman dan sejuk,” kata Kapolda Jatim, saat membuka Rapat Koordinasi Operasi Mantap Praja Semeru 2020, Senin (31/8/2020).
“Situasi saat ini Jawa Timur sudah sangat aman dan kondusif, mudah-mudahan dengan konsolidasi ini tahapan Pilkada serentak di Jatim bisa berjalan dengan baik dan berkualitas dan melahirkan para pemimpin yang berkualitas,” harapnya.
“Kami bersama TNI dan Polri siap menghadapi pengamanan Pemilukada di Jatim. Dalam pelaksanaan Pilkada mendatang para Kapolres jajaran agar selalu melaksanakan koordinasi bersama dengan petugas TNI. Mari kita junjung tinggi netralitas karena netralitas TNI/Polri menjadi harga mati. Serta melaksanakan tugas sebaik mungkin, pelajari indeks kerawanan dinamika melaksanakan antisipasi kerawanan bersama. Terapkan Pilkada serentak dengan Physical Distancing, maksimalkan Kampung Tangguh Semeru. Pahami cara cara menangani Covid-19, sinergitas TNI/Polri, Pemerintah, pengawas penyelenggara pemilu nantinya bisa mewujudkan Pilkada damai, dan Jawa Timur semakin sejahtera,” tandasnya.
Sementara itu Pangdam V Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Widodo Iryansyah, saat hadir dalam rapat koordinasi Operasi Mantap Praja Semeru 2020, dalam rangka Pilkada Serentak di Jawa Timur menjelaskan, pihaknya meminta kepada seluruh jajaran mulai dari Kodim dan Koramil.
“Jika ada perbantuan harus mengetahui peta kerawanan dan memetakan kerawan di Pilkada serentak di Jatim. Dandim dan Kapolres harus koordinasi sehingga konflik yang terjadi disuatu daerah akan cepat terselesaikan.Saya minta kepada seluruh Dandim dan Danramil untuk selalu melakukan koordinasi dengan Kapolres saat Pilkada serentak di Jatim. Agar situasi dan kondisi pilkada bisa berjalan aman dan sejahtera,” ucap Pangdam V Brawijaya, saat diatas podium.
Lebih jauh Pangdam menjelaskan, TNI siap membantu pengamanan Pilkada Serentak pada tanggal 09 Desember 2020 mendatang. “Jika diminta bantuan oleh Polda Jatim maupun Polrestabes/ ta di Jatim,” katanya.
Sementara itu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, bahwa Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 tahun ini berlangsung ditengah Pandemi Covid-19. Sehingga pihaknya meminta agar Tim Gugus Tugas harus mengupdate kondisi dan situasi di Kabupaten/ kota yang melaksanakan Pilkada serentak di Jatim.
“Pilkada saat ini dilangsungkan di tengah pandemi covid-19, saya berharap tim gugus tugas bisa terus mengupdate data covid-19,”tutup Khofifah. (Rusd)
.
