Suksesi Nasional, Magetan – Chiri khas Bunga Sempolan, merupakan cikal bakal Desa Sempol, Kecamatan Maospati, Magetan. Konon cerita bunga sempolan merupakan tumbuhan jelata yang mampu menjadi obat (kebanyakan untuk mengobati sakit mata)
H. Edy Ryanto Kepala Desa (Kades) Sempol mengatakan, dengan munculnya batik sempol, dari nenek moyang (leluhur) dahulu kala banyak sekali tanaman bunga sempolan, dan sekang bunga sempolan merupakan tumbuhan langka,
“Menurut cerita para sesepuh dahulu, di desa sempol ini banyak sekali tumbuhan-tumbuhan obat, salah satunya bunga sempolan Bunga tersebut banyak di jumpai disetiap rumah warga. Bunga sempolan merupakan obat untuk tetes mata” ujarnya
Edy juga menjelaskan, penemuan ini berawal dari rembukan bersama tokoh masyarakat, untuk mendongkrak perekonomian dan mengenang cikal bakal bakal desa, kita tuangkan dalam sebuah baju batik sempol yang bermotif bunga sempolan” imbuhnya
Dengan adanya batik sempol ini, kata H. Edy mampu menjadikan motifasi dan potensi desa sempol. Saya berharab adanya batik sempol yang lahir pada 10 oktober ini bisa menjadikan potensi desa sempol semakin maju. Baju batik sempolan ini nanti bisa menjadikan baju kebesaran qarga desa sempol” terangnya
Batik Sempol yang bermotif bunga sempolan ini didesain oleh Umar Suseno dengan pertimbangan dan penggalian potensi desa sempol. Dimana batik ini nanti mampu menjadi baju kebesaran dan hak paten desa. Batik sempol lahir pada 10 oktober 2020,”ungkapnya.{mar)
