Sosialisasi Wisata Kota Madiun
Suksesi Nasional, Madiun – Sebagai upaya untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi. Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun dibawah komando Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menghelat tour Kehumasan bersama Pers Mitra Kerja Pemkot Madiun ke beberapa titik lokasi wisata 15 kilometer Jum’at (13/11/201) pagi
Kegiatan ini untuk mendongkrak roda perekonomian, yang diformat dalam Gowes bersama Rute jalur sepeda wisata 2020 tersebut dilakukan usai Pemkot Madiun sukses menyulap wajah Kota Madiun menjadi destisinasi untuk menarik wisatawan dari berbagai wilayah Madiun Raya.
Berbagai icon wisata sudah disiapkan untuk disajikan kepada wisatawan disetiap rute dan menyuguhkan sejumlah ke elokan Kota Madiun.
Para peserta Gowes melewati rute jalan Pahlawan Street Center, Klenteng, Tower PDAM, Alun-alun, Taman Bantaran, Rumah Tahanan Militer, Gereja, Bakorwil, Taman Makam Pahlawan, Korem 081, RT H Kartini, Busbo, Tugu Pendekar, sentra kuliner Rimba Darma, kawasan stadion, kegiatan di Gulun, perkebunan di Ngrowo Bening, hingga Stasiun Madiun dan Polres Madiun Kota.
Rute ini akan memberikan destinasi wisata yang didukung dengan peran UMKM di Kota Madiun. Adapun Sosialisasi Jalur 15 kilometer dengan start dari Jalan Pahlawan Kota Madiun yang telah diinovasi sebagai Malioboronya Kota Pendekar.
Kemudian dilanjutkan ke jalan Cokroaminoto Musi – Agus Salim, Kolonel Marhadi -Taman Lalu Lintas Bantaran Kali Madiun – Ahmad Yani Pahlawan – Kartini – Diponegoro – Rimba Darma – Setiaki – Parikesit – Sumba – Komplek StadionWilis – Mastrip – Mobilisasi Pelajar – Lapangan Olahraga Gulun – Manggis – Mastrip – Panglima Sudirman – Dr Soetomo – Kompol Sunaryo serta Jalan Pahlawan.
Sosialisasi Rute 15 ini akan melewati Taman Lalu Lintas Kota Madiun sebagai meeting point, dimana taman ini juga diagendakan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-56.
Wali Kota Madiun Drs H Maidi MM MPd saat berbincang bincang dengan awak media menerangkan, pihaknya akan terus meningkatkan fasilitas untuk destinasi wisata kota Madiun.
Ia mengungkapkan sudah ada permintaan berbagai daerah untuk mencoba destinasi wisata di kota kharismatik diantaranya pada 27 mendatang akan ada agenda walikota Probolinggo dan teman temannya, yang hendak mencoba destinasi wisata tematik kota Madiun.
Tadi sudah kita cek kekurangannya apa , Minggu ini kita sempurnakan semuanya. Ahhamdulillah sudah cukup bagus mulai kebersihanya , rambu – rambunya hingga tempat kulinernya, tinggal kontenner kontenernya yang perlu dipersiapkan,” jelasnya.
Selanjutnya orang nomor satu di Kota Madiun ini menjelaskan, bahwa pertengahan bulan Nopember ini progress pembangunan destinasi wisata sudah mencapai 80% dan memastikan akhir tahun dijadwalkan akan selesai pengerjaannya.
Kalau sudah jadi nanti disetiap km 5 berhenti foto-foto dan minum, km10 berhenti minum dan foto – foto karena ada view dan tempat foto ditiap 5 Km,” ungkapnya.
Di akhir ngerumpi dengan awak media Wali Kota Madiun ini juga mengatakan, Pers Tour ini sebagai bentuk sinergitas Pemeritah Kota Madiun dengan para awak media.
Ia mengajak kepada para wartawan untuk meluangkan waktunya berolah raga, serta ikut mengevaluasi beberapa kekurangan agar selanjutnya dapat dibenahi menjadi lebih baik dan menarik,” pungkasnya.(sur)