Suksesi Nasional, Jakarta – Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Dr Muhammad Fadil Imran SIK MSi tidak asing lagi dalam menangani kasus – kasus besar diwilayah Ibu Kota Jakarta.
Pria kelahiran Makasar Sulawesi Selatan 14 Agustus 1968 ini sempat memegang tongkat komando Polda Jatim sebelum didapuk sebagai Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Nana Sudjana.
Irjen Pol Nana Sudjana dicopot dari jabatan Kapolda Metro Jaya oleh Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz buntut dari lemahnya menangani aksi kerumunan massa Front Pembela Islam (FPI) di Jalan Petamburan Jakarta Pusat.
Belum genap satu bulan menjabat Kapolda Metro Jaya. Irjen Pol Fadil Imran menghebohkan publik tanah air akibat penembakan yang dilakukan anak buahnya terhadap pengawal Habib Rizieq Shihab di Tol Cikampek Jakarta Barat.
Dalam insiden baku tembak antara polisi dengan anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI), enam orang dinyatakan meninggal dunia akibat melawan petugas saat melakukan penyelidikan.
Dalam keterangan persnya Fadil Imran mengatakan, pada saat anggota mengikuti HRS, kendaraan petugas dipepet kemudian diserang oleh oleh Kelompok FPI dengan menggunakan senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam),” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M.Fadil Imran Senin (7/12/2020).
Bukan kali ini saja Fadil menangani kasus yang berhubungan dengan Habib Rizieq Shihab. Pada tahun 2017 lalu, Fadil juga terlibat dalam penanganan kasus Chat Seks Rizieq Shihab dengan Ketua Yayasan Solidaritas Cendana Firza Husein.
Kala itu Fadil menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Metro Jaya menetapkan Rizieq Shihab dan Firza Husein sebagai tersangka.
Tak berhenti sampai disitu, Fadil juga pernah menangkap Hercules, preman Tanah Abang pada tahun 2017 silam. Saat itu dia menjabat Kapolres Metro Jakarta Barat.
Sepak terjang Fadil Imran terus berlanjut dan berhasil membongkar aktivitas kelompok Muslim Cyber Army (MCA) yang dituding menyebarkan ujaran kebencian dan hoax pada tahun 2013. Saat itu Fadil menjabat Dirtipid Siber Bareskrim Mabes Polri.
Tak hanya kariernya yang kian moncer seiring rekam jejaknya pada institusi Polri. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu juga dikenal sebagai sosok yang tegas dan berani.
Pada awal menduduki jabatan Kapolda Jatim, Fadil membuat program Kampung Tangguh Semeru. Kampung Tangguh yang digagas oleh Fadil Imran cukup sukses dan mujarab dalam mencegah penyebaran Covid -19 diwilayah Provinsi Jawa Timur.(rus)
