Suksesi Nasional, Pamekasan –
Kehadiran Nabi Muhammad SAW sebagai Rasulullah menjadi contoh terbaik bagi seluruh ummat manusia di bumi ini. Karenanya, sebagai ummat Nabi yang berharap Ridho Allah SWT tentunya perlu meneladani kehidupan Nabi melalui Sunnah-Sunnah beliau.
Hal tersebut ditegakkan Prof. Dr. KH. Asy’ Ari, M.Ag, saat kegiatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Ponpes Nurul Qur’an Pamekasan Madura.
“kita sebagai ummatnya Ridho Allah SWT dan mau bahagia di dunia dan akhirat kelak dengan melaksanakan seruan Beliau untuk banyak banyak Berdzikir menyebut Asma Nya.”ujar Kiai kelahiran Sumenep ini, Kamis lalu.
Menurutnya, dengan banyak Berdzikir selain menjadikan ketenangan jiwa juga akan meraih kesuksesan dalam segala hal yang tentu atas Ridho Nya.
Guru Besar IAIN Madura ini juga mengingatkan beberapa hal keteladanan Rasulullah dalam hal akhlaq Beliau yang begitu mulia. Karenanya semakin kita memiliki akhlaq mulia akan semakin terpercaya dan menjadi contoh bagi ummat lainnya.
Kiai Asy’Ari memberikan beberapa contoh akhlaq Nabi yang perlu ditaati, seperti ketika Nabi dilempari batu di Toif oleh orang kafir hingga beliau luka-luka.Bahkan, ketika Malaikat usul berdoa agar orang-orang kafir binasa, namun Nabi tidak mau karena orang-orang kafir tersebut memang benar-benar belum tahu Nabi sehingga berbuat demikian. Bahkan, sampai-sampai ketika rumh Nabi dibuangi kotoran oleh orang kafir beliau tetap sabar hingga dengan kesabaran beliau mengusik orang-orang kafir hingga akhirnya mendapat Hidayah dan masuk Islam.
Sifat Nabi yang perlu dicontoh juga dengan sifat beliau yang sangat peduli pada penderitaan orang lemah, hingga Nabi seringakli melunasi hutang-hutang sahabatnya yang memiliki beban hutang. Hingga, sabahat beliau Abdurrahman Bin Auf mengikuti jejak Nabi dengan melunasi hutang para sahabat yang lain. Hingga, seluruh dunia hingga saat ini tahu dengan sifat dermawan Abdurrahman Bin Auf menjadi orang terkaya di masanya.
“karenanya dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kita bisa menteladani sifat beliau dan para sahabatnya. salah satunya dengan menjadi penderma bukan orang-orang yang pelit.”tandasnya.
Sementara itu, dalam kegiatan peringatan Maulid di Ponpes Nurul Quran, juga dihadiri salah seroang Pengasuhnya, Dr. KH. Bunai,M.Ag, yang juga Wakil Rektor (Warek) II IAIN Madura, yang memimpin langsung acara tersebut. Hadir Pula Kabiro IAIN Madura yang baru, Dr. H. Syamsul Bahri, M.Pd.I, yang sekaligus didapuk sebagai pembaca doa.(slm/ang)