Suksesi Nasional, Surabaya – Masa kepemimpinan tiga pejabat penting di wilayah Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya bergulir. Tiga pejabat tersebut antara lain M Tohir, M Dahri dan M Ali yang memasuki masa pensiun.
Dua dari tiga pejabat yang mendapat kepercayaan menempati kursi ‘empuk’ adalah Capt Sudiono sebagai Kepala Kesyah-bandaran Utama Tanjung Perak yang sebelumnya menjabat Direktur Perkapalan dan Kepelabuhanan mengantikan Ir M Tohir MSi yang menduduki jabatan barunya sebagai Kadisnav kelas I Tanjung Priok.
Kemudian Arif Toha yang semula menjabat sebagai Setdithubla menduduki jabatan sebagai Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Tanjung Perak Surabaya menggantikan M Dahri yang menduduki jabatan baru sebagai Asisten Dosen Ahli di Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya.
“Pagi tadi saya di kukuhkan jadi Kadisnav tanjung priok … pengganti sy di tg perak capt. Sudiono dr ditkappel .. (pagi tadi saya dikukuhkan jadi Kadisnav Tanjung Priok… pengganti saya di Tanjung Perak Capt Sudiono dari Ditkappel),” aku Tohir dalam pesan WA, Kamis (30/7/2020).
Dikonfirmasi perihal ini, Humas Kesyahbandaran Utama (KSU) Tanjung Perak, Thoyib membenarkan pergeseran dan penggantian pejabat di institusinya. Ia mengatakan, selain pergeseran M. Tohir, pada kesempatan yang sama di KSU Tanjung Perak juga terjadi penggantian Kepala Bidang Status Hukum dan Sertifikasi Kapal (Kabid SHSK), M. Ali melalui upacara pelepasan.
Sayangnya, hingga berita ini ditayangkan, belum diperoleh kabar tentang pejabat pengganti yang menempati Bidang SHSK yang ditinggalkan M. Ali.
“Pak Ali yang pensiun,” ujar seorang dari staf KSU Tanjung Perak usai mengantar M. Ali meninggalkan lingkungan Kesyahbandaran Tanjung Perak Surabaya.
Humas Kantor OP Utama Tanjung Perak, Suncoko mengungkapkan, Kepala OP Utama Tanjung Perak, M. Dahri saat ini telah menjadi Asisten Dosen Ahli di Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya. Ia membenarkan, jika kursi M. Dahri sebagai KOP Tanjung Perak telah ditempati Arif Toha yang sebelumnya menjabat Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Sesditjen Hubla) Kemenhub RI. “Iya, Pak Arif Toha,” tukasnya. (dung)