TULUNGAGUNG – TabloidSuksesinasional.Com – Polres Tulungagung kembali melakukan gebrakan untuk menyambut New Normal, dengan meresmikan Bus Tangguh Semeru untuk menyiapkan moda transportasi yang aman bagi masyarakat. Dalam hal ini yang jadi percontohan adalah PO Bagong.
Peresmian dipimpin langsung oleh Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia yang juga dihadiri jajaran direksi beserta driver dari PO Bagong di Jalan Sukarno Hatta, Kutoanyar, Sabtu (20/06/2020) siang.
“Peresmian Bus Tangguh ini merupakan salah satu upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan menuju New Normal. Selain itu, ini merupakan tindak lanjut dari peresmian Terminal Tangguh beberapa waktu yang lalu. Ke depan semua akan kita arahkan untuk mematuhi protokol kesehatan,” kata Eva Guna Pandia.
Sejalan dengan program Kapolda Jawa Timur, Eva Guna Pandia kembali menyampaikan, bahwa saat ini hanya kedisiplinan yang menjadi obat dan vaksin terbaik untuk Covid-19.
“Ke depan semua perusahaan transportasi juga diharapkan menyusul menerapkan Bus Tangguh ini,” ujarnya.
Prosedur untuk Bus Tangguh ini setiap penumpang sebelum naik bus akan dicek suhu badannya menggunakan thermo gun yang sudah disiapkan di masing-masing armada. Selain itu setiap crew yang terdiri dari sopir dan kondektur juga wajib menggunakan alat pelindung diri yang memadai serta pengaturan kursi tidak boleh berjajar.
“Penumpang harus memakai masker, tempat duduknya juga jaga jarak,” tambahnya.Selain itu, jika suhu tubuh penumpang diatas 37,5 derajat celsius pihak kondektur berhak menolak untuk masuk dan menggunakan jasa transportasi milik Bagong yang telah menjadi Bus Tangguh pertama di Tulungagung itu.
Direktur PO Bagong Hari Susilo mengaku menyiapkan 42 armada untuk program Bus Tangguh yang diresmikan Kapolres Tulungagung ini.
Dirinya tetap mendukung program pemerintah meski jumlah penumpang masih di bawah 50 persen dari waktu sebelum pandemi Covid-19 yang menggunakan armada miliknya itu.
“Ada 42 bus, tetapi perhari yang beroperasi masih sekitar 20 saja. Kita sesuaikan secara kebutuhan dan informasinya Dinas Perhubungan akan menyesuaikan harga tiket,” ungkapnya.(ag)