Suksesi Nasional, Surabaya – Puluhan warga secara suka rela membongkar sejumlah pegupon burung dara dikawasan Donokerto dan Kapasari Surabaya Rabu 04 Januari 2022 sore.
Sebelumnya, tiga pilar Kecamatan Simokerto Surabaya yakni petugas TNI Polri dan Satpol PP memberikan himbauan kepada para pemilik Pegupon diwilayah tersebut.
Usai ada himbauan dari petugas dan juga Camat Simokerto, warga sadar diri dengan gotong royong menurunkan pagupon.
Hal itu, untuk menjaga image yang selama ini beredar jika tempat itu ada area judi balap merpati.
Seperti yang disampaikan salah satu pemilik Pagupon bernama Agus. Dia mengaku bahwa selama ini memang pemilik pegupon itu untuk ternak merawat burung dara karena hobi.
Namun setelah ada himbauan dari petugas, dirinya secara suka rela mengikuti aturan itu.
Sebetulnya aktivitas kawasan rel ini hanya ternak burung merpati dan mengajarinya. Kalau ada yang bagus kita jual ke luar kota,” kata Agus saat ditemui awak media Kamis (05/01/2022).
Ditempat terpisah, Camat Simokerto La Koli menyambut baik informasi terkait penurunan pagupon diwilayah Rel tersebut.
Kesadaran masyarakat disana sangat tinggi dengan sendirinya rela menurunkan rumah burung dara sesuai himbauan petugas.
Sebelumnya, kami menghimbau kepada masing-masing pemilik pagupon di jalur Rel Kereta Api kawasan Donorejo, Donokerto dan Kapasari Surabaya, agar tidak ada aktivitas apapun di lokasi tersebut,” katanya.
La Koli menyampaikan, rupanya kesadaran masyarakat diarea tersebut sangat tinggi. Warga biasa kooperatif dengan petugas. “Nanti akan kita cek lokasi dengan Tiga Pilar untuk pastikan lokasi sudah bersih dari Pagupon,” pungkas Camat Simokerto.(rus)