Suksesi Nasional, Sampang – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sampang Madura menggelar Operasi Tertib Tangguh Semeru Tahun 2020. Ada dua lokasi yang disinyalir rawan terjadi kecelakaan lalu lintas atau Black Spot.
Bedasarkan Analisa Evaluasi (Anev) bersama Korlantas Mabes Polri, selama masa pandemi Covid – 19 angka terjadinya laka lantas dijalan raya masih cukup tinggi.
Untuk menyikapi hal tersebut jajaran Direktorat lalu lintas (Dirlantas) Polda Jatim dengan nomor ST/ 1840/X/ HUK.12.12.2020 mengintruksikan jajarannya untuk menggelar Operasi Tertib Tangguh Semeru tahun 2020. Giat razia tersebut berlangsung serentak selama 7 hari berturut – turut mulai hari Senin 12 Oktober hingga 18 Oktober 2020.
Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz SIK MSi melalui Kasat Lantas Polres Sampang AKP Ayip Rizal SE MM mengungkapkan, untuk menekan angka kecelakaan lalu linitas. Satlantas Polres Sampang juga melaksanakan Operasi Tertib Tangguh Semeru dibeberapa lokasi yang dianggap rawan kecelakaan atau Black Spot.
Ada dua lokasi yang menjadi sasaran utama yaitu Jalan Raya Nyiburan Desa Panyepen Kecamatan Jrengik serta Jalan Raya Desa Tadden Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang. Operasi Tertib Tangguh Semeru kali ini dengan menggunakan sistem Hunting dan Stasioner.
Giat razia yang digelar selama hampir 1 jam, petugas menindak sedikitnya 27 pelanggar lalu lintas dengan rincian sebagai berikut, untuk kendaraan roda 6 sebanyak 3 pelanggar, untuk roda 4 sebanyak 7 pelanggar serta pengendara roda 2 sebanyak 17 pelanggar.
Untuk hari ini penindakan dititik beratkan kepada para pelanggar yang mengakibatkan fatalitas dijalan raya,” ujar Kasatlantas Polres Sampang AKP Ayip Rizal di Mapolres Sampang Senin (12/10/2020).
Kami menghimbau kepada masyarakat khususnya warga Kabupaten Sampang agar selalu mematuhi aturan rambu – rambu lalu lintas, waspada dan hati- hati setiap mengendarai sepeda motor atau mobil di jalan raya.
Jangan lupa saat ini masa pandemi masih berlangsung, taati protokol kesehatan dengan 3 M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan jangan berkerumun. Yang tidak kalah penting selalu berdo’a setiap akan melaksanakan aktivitas,” pungkasnya.(*R*)