Suksesi Nasional, Kediri – Untuk meningkatkan dukungan dan antusiasme masyarakat, cawabup kediri terus melakukan tatap muka secara langsung kali ini berada di desa Wonorejo dan Badal kecamatan Ngadiluwih.Tidak lupa tim dari Cawabup membuat para ibu-ibu heboh dengan membagikan masker, alat peraga dan sejumlah atribut peraga lainya.
Dalam pertemuan kali ini, Mas Dhito sapaan akrabnya didampingi oleh sejumlah kader, tokoh masyarakat dan disambut meriah oleh simpatisan yang sudah lama menunggu sejak pagi.
Salah satunya kelompok yang menamakan PANJI LARAS juga menyambut dengan meriah, komunitas yang selalu ada dimana Mas Dhito berkunjung dibeberapa tempat diwilayah selatan kediri ini meneriakkan yel-yel kemenangan untuk Mas Dhito.
Kunjungan Mas Dhito di Desa Wonorejo dan Badal kecamatan Ngadiluwih ini juga mampir ditempat UMKM setempat dan dilanjutkan pemotongan tumpeng serta pemotongan tali pita tanda pemberangkatan ratusan jamaah Ziarah makam disejumlah wilayah di Jawatimur.
Untuk diketahui bahwa pada tanggal 9 Desember 2020 akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah Cabup dan Cawabup serentak diseluruh Indonesia, khususnya di Kabupaten kediri maka untuk mensukseskan Pemilukada masyarakat dihimbau untuk ikut memberikan hak pilihnya sesuai dengan pilihanya.
Diakhir kunjunganya, Mas Dhito menyampaikan bahwa untuk menumbuh kembangkan UMKM dan Komunitas Petani ikan diwilayah Ngadiluwih pemerintah Kabupaten kediri mendukung penuh apa yang menjadi kendala bagi UMKM dan Petani Ikan selama ini, apalagi dalam situasi seperti ini harus tetap mengutamakan hidup sehat serta tetep mematuhi protokol kesehatan.
Sepanjang agenda kunjungan Cabup kediri di wilayah Kecamatan Ngadiluwih berjalan dengan lancar karena juga di hadiri oleh beberapa pihak keamanan dari kepolisian dan Panitia pengawas pemilu setempat,karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang diluar dugaan.
Mas Dhito juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat khususnya di Desa Wonorejo dan Desa Badal karena diterima dan disambut dengan baik, dan permintaan maaf atas keterlambatanya karena jadwal dan agendanya padat sehingga harus menunggu lama. (sid)