Suksesi Nasional, Surabaya – Pergantian kepemimpinan di Unit Pelaksana Teknis Dithubla Kementerian Perhubungan kembali bergulir. Kali ini giliran Kantor Distrik Navigasi Kelas I Surabaya jabatan pimpinan dari Ir Gunung Hutapea MM yang mendapat promosi di Litbang Kemenhub kepada Drs Imam Hambali dari Makasar.
Sebagaimana diketahui selama masa kepemimpinan Ir Gunung Hutapea, kantor Distrik Navigasi (Disnav) kelas I Surabaya banyak menciptakan perubahan dan sejumlah prestasi yang cukup membanggakan.
Salah satu prestasi yang dicapai dimana tahun 2019 mendapat penghargaan Zona Integritas sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB).
Selanjutnya pada 2020 ini, Disnav kelas I Surabaya kembali mengikuti program Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) yang kreterianya harus lebih dari WBK.
Dan disaat dunia dilanda pandemi virus Corona (Covid 19) pada 14 Agustus 2020, Disnav kelas I meluncurkan program pelayanan berbasis online yang akan diterapkan ke Kantor Navigasi seluruh Indonesia. Kini telah digunakan oleh seluruh stake holder mencapai hampir 80 persen dan akhir 2020 diharapkan dapat mencapai 100 persen.
Setelah berhasil membuat aplikasi pelayanan berbasis online, Jonter Sitohang Amd LLAJ Ssos MT, Kepala Tata Usaha Disnav kelas I Surabaya menjelaskan saat ini Disnav kelas I Surabaya sedang fokus membuat aplikasi Inventory.
“Nantinya dengan aplikasi inventory ini, semua pembelian atau keluar barang di navigasi dapat terdata dengan baik dan transparan”, ungkap putra Samosir ini.
Lebih detail menurut Jonter, selain terus melakukan pembenahan di bidang pelayanan, Disnav kelas I Surabaya juga terus membangun berbagai aarana dan prasarana yang dibutuhkan.
“Selain menciptakan aplikasi, kami terus membangun sarana dan prasarana yang dibutuhkan seperti ruang tunggu yang nyaman dengan pelayanan yang transparan, perpustakaan serta ruang rapat”, ujarnya
Lebih dari pada itu Jonter menambahkan bahwa keberhasilan Disnav kelas I Surabaya mencapai sejumlah prestasi tak terlepas dari kepiawaian seorang Gunung Hutapea sebagai “nahkoda” di Disnav Kelas I Surabaya.
“Tahun ini kita sudah dinilai oleh tim Kemen PANRB dan mudah-mudahan Desember ini sudah ada keputusan penilaian. Tetapi semua ini tentunya tidak terlepas dari bimbingan dan arahan dari Bapak Gunung Hutapea sebagai pimpinan”, tandas Jonter.
Sementara Ir Gunung Hutapea MM saat dikonfirmasi via Whats Up berujar seadanya, °Rasanya biasa2 saja pak,gak ada prestasi yg luar biasa”, katanya dengan polos. (dungs)
.