Mengaku Bersalah Dan Minta Maaf
Suksesi Nasional, Sampang –Masyarakat kembali dihebohkan dengan adanya postingan di media Sosial (Medsos). Video yang diunggah melalui akun facebook ini, sejumlah gadis berjoget pada saat acara sholawatan Maulid Nabi Muhammad SAW di salah satu desa di Kecamatan Torjun Kabupaten Sampang Madura.
Kapolsek Torjun Iptu Heriyanto SH yang mendapatkan laporan dari anggotanya terkait viralnya video tersebut langsung memerintahkan anggotanya untuk melacak keberadaan pelaku joget guna dilakukan klarifikasi.
Sejumlah anggota Polsek Torjun Polres Sampang di pimpin Ps. Kanit Reskrim Polsek Torjun Aiptu Purnomo SH langsung berangkat ke Kampung Leggung Desa Dulang guna mengumpulkan data-data tentang lokasi, dan nama-nama pelaku joget yang viral di media sosial tersebut.
Bertempat di salah satu rumah tokoh masyarakat Desa Dulang, anggota Polsek Torjun bekerja sama dengan kepala desa Dulang dan beberapa tokoh masyarakat setempat berhasil mendatangkan perwakilan keluarga yang mengadakan sholawatan dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW dan dua dari empat orang pelaku joget yang viral di dunia maya.
Mereka diketahui bernama Nurul Hidayah dan Rosidah. Dihadapan petugas, mereka mengaku salah dan khilaf atas aksi joget yang dilakukan pada acara malam sholawatan Maulid Nabi Muhammad SAW di rumahnya di Kampung Leggung, Dusun Sreseh, Desa Dulang Kecamatan Torjun Sampang Madura.
“Saya melakukan tindakan tersebut bersama teman-teman dalam acara sholawatan. Aksi ini kita lakukan secara spontan dan tidak bermaksud melukai perasaan siapapun” ujar Nurul Hidayah dan Rosidah kepada petugas dan tokoh masyarakat.
Berdasarkan pantauan Suksesi Nasional, petugas TNI-Polri dan Kades Dulang serta tokoh masyarakat memberikan nasehat kepada mereka berdua agar lebih bijak dalam bermedia sosial.
Setelah mendapatkan nasehat dari petugas dan kepala desa Dulang serta beberapa tokoh masyarakat, NH dan SK dengan sadar dan perasaan bersalah meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat.
Mereka berjanji tidak akan mengulangi kejadian serupa dilain hari dan menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran berharga dalam hidupnya.
Sementara itu, Kapolsek Torjun Iptu Heriyanto SH mewakili Kasubbag Humas Polres Sampang Iptu Sunarno SH membenarkan bahwa ada video viral yang diunggah beberapa akun yang di share ke beberapa grup Facebook sehingga menimbulkan reaksi negatif dari para netizen.
Sunarno juga mengatakan, bahwa ke dua pelaku joget yaitu saudari NH dan saudari SK sudah meminta maaf kepada seluruh masyarakat dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi kejadian tersebut dihadapan Kades Dulang, tokoh masyarakat dan anggota TNI-Polri dari Polsek Torjun dan anggota unit Intel Kodim 0828 Sampang,”ungkapnya. (R2)