Suksesi Nasional, Sumenep –
Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sumenep Madura Jawa Timur menggelar Konferensi Pers Akhir Tahun 2020, Kamis (03/12/2020).
Konferensi Pers bertajuk Hidup 100 Persen, sadar, sehat, produktif dan bahagia tersebut dilakukan Ketua BNNK Sumenep, Bambang Sutrisno, SE, MM, beserta jajarannya di Aula markas BNNK setempat.
Dalam paparannya Bambang Sutrisno, menyatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk pertanggungjawaban kepada publik beberapa capaian kinerja BNNK Sumenep selama tahun 2020.
Dimana dalam melaksanakan upaya pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) khususnya diwilayah kabupaten Sumenep dan sekitarnya.
“Dalam upaya melakukan P4GN kami melibatkan seluruh elemen masyarakat, mulai instansi pemerintah, pekerja swasta, kelompok masyarakat, pendidikan/ pelajar dan keluarga.” Jelas Bambang Sutrisno, Kamis (03/12/2020).
Menurutnya, dalam upaya P4GN BNNK Sumenep melakukan dua pendekatan utama dalam penanganan penyalahgunaan narkotika, yakni pertama dengan mengurangi permintaan (demand reduction) yaitu dengan langkah langkah preventif sebagai upaya untuk membentuk masyarakat yang mempunyai ketahanan dan kekebalan terhadap narkoba.
Upaya yang dilakukan seperti desiminasi, advokasi, pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi bagi pecandu.
Selanjutnya yang kedua dengan menekan pasokan (supply reduction) yang bertujuan memutus mata rantai pemasok narkoba mulai dari produsen sampai pada jaringan pengedarnya. Upaya yang dilakukan yakni penegakan hukum bagi jaringan tindak pidana narkotika.
“Sepanjang tahun 2020, BNNK Sumenep telah banyak melaksanakan kegiatan yang melibatkan setiap fungsi yang ada di lembaga kami.” tandasnya.
Lebih lanjut Bambang Sutrisno menjelaskan beberapa fungsi yang ada di BNNK Sumenep, mulai dari Seksi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat (P2M), Seksi Rahabilitasi dan Seksi Pemberntasan.
Dimana dalam melaksanakan tugas dimasing-masing Seksi tersebut dilakukan berbagai langkah dan upaya dalam rangka menghentikan dan memutus mata rantai jaringan dan pasokan narkoba dipasaran.
Sementara dalam kesempatan tersebut Ketua BNNK Sumenep ini juga mengajak para insan Pers maupun LSM khususnya di Sumenep untuk turut serta membantu lembaga seperti halnya dengan menyampaikan informasi seputar kegiatan BNNK Sumenep kepada publik.(ren)